BANGUNLAH BADANNYA .... BANGUNLAH JIWANYA....

Peserta Pembekalan TPD Kabupaten Trenggalek Tahun 2011. Peseserta Pembekalan  TPD sedang menyanyikan Lagu Indonesia Raya.

PEMBEKALAN TPD TAHUN 2011

Pemerintah Kabupaten Trenggalek menunjuk dan menetapkan  154 orang TPD Kabupaten Trenggalek Tahun 2011. TPD ditugaskan untuk mendampingi desa dalam perencanaan, pelaksanaan, penyusunan pertanggungjawaban dan pelaporan kegiatan pembangunan infratsruktur perdesaan yang dananya berasal dari dana bantuan keuangan Kabupaten Trenggalek Tahun 2011.

Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Trenggalek Cq. Bidang Perencanaan Sosial Budaya dan Pemerintahan, melaksanakan pendampingan kepada 154 TPD tersebut selama 2 (dua) hari di hotel gotong royong. Pembukaan dilaksanakan oleh Yth. Bp. Bupati Trenggalek.

FORUM SKPD KABUPATEN TRENGGALEK TAHUN 2011

Pada hari Rabu, 23 Februari 2011 telah dilaksanakan Forum SKPD Kabupaten Trenggalek Tahun 2011. Kegiatan Forum SKPD dimaksudkan untuk mensinkronkan hasil kesepakatan Musrenbang desa/ kelurahan dan Musrenbang kecamatan dengan rancangan Renja SKPD. Pelaksanaan sidang diskusi dibagi dalam 2 (dua) kelompok, yaitu Kelompok 1 tertempat di Ruang Bhawa Rasa dan Kelompok 2 bertempat di Pendopo. Pada kesempatan tersebut, Bidang Sosial Budaya kebagian tugas sebagai pendamping pada pelaksanaan Sidang Kelompok I yang bertempat di Ruang Bhawa Rasa. Sebagai Moderator Bapak Drs. Abu Mansur, Asisten Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM. Camat menyampaikan hasil Musrenbangcam dan disepakati untuk dimasukkan dalam rancangan Renja SKPD. Kecamatan yang tergabung dalam diskusi kelompok satu adalah : Kecamatan Panggul, Dongko, Pule, Bendungan, Gandusari, Tugu, Trenggalek. Secara umum Fraksi PDIP, PKB dan APRI menyampapikan hasil Jaring Asmaranya. Sebagai Narasumber adalah Ketua Komisi I dan II DPRD Kabupaten Trenggalek, Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan dan Kepala DPPKAD.

LEAFLET UNTUK PESERTA KKN DI KAB. TRENGGALEK

RPJM Desa dan RKP Desa

RPJM Desa merupakan dokumen perencanaan pembangunan desa untuk jangka waktu 5 (lima) tahun. RPJM Desa merupakan implementasi dari visi dan misi kepala desa terpilih. Sedangkan RKP Desa merupakan dokumen perencanaan pembangunan desa untuk jangka waktu 1 (satu) tahun dan merupakan penjabaran dari RPJM Desa.

Lagi Serius

Pak.  Ferry  ... lagi serius memelototi komputer. Lagi dapat tugas, menyusun  draft Strategi Penanggulangan Kemiskiskinan daerah (SPKD) Kabupaten Trenggalek. Selamat berjuang mas.  Semoga, Allah SWT melindungi dan memberi kekuatan kepada kita. Amiiin.....

MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN TAHUN 2011 (Senin, 14 Februari 2011)

Pada hari Senin, 14 Februari 2011 telah dilaksanakan Musrenbang RKPD 2012 di 5 (lima) kecamatan lingkup Kabupaten Trenggalek, yaitu Kecamatan Panggul, Munjungan, Dongko, Bendungan dan Trenggalek. Alhamdulillah, semua berjalan lancar sesuai dengan rencana.

MUSRENBANG RKPD DI KECAMATAN TAHUN 2011

Pada hari ini, Kamis, tanggal 10 Februari 2011 telah dilaksanakan Musrenbangcam. Pada hari ini dilaksanakan 8 kecamatan yaitu Kecamatan Watulimo, Kecamatan Durenan, Kecamatan Gandusari, Kecamatan kampak, Kecamatan Tudu, Kecamatan Karangan, Kecamatan Suruh, Kecamatan Pule. Kebetulan operator, kebagian jatah untuk mengikuti Musrenbang di Kecamatan Gandusari. Alhamdulillah, semuanya berjalan sesuai dengan rencana. Setelah diadakan pembukaan dengan sambutan Pak Camat, Arahan Kepala Bappeda yang keebtulan diwakilkan kepada Pak Ririn dan ditambah dengan smabutan Bappemas yang menyinggung terkait dengan PNPM Mandiri Pedesaan.
Setelah dilaksanakan pembukaan diteruskan dengan pembagian kelompok dan dilaksanakan  diskusi sesuai pembagian kelompok masing-masing.
hasil Musrenbang kecamatan dirumuskan menjadi Rencana Pembangunan Kecamatan yang akan dibawa di Forum SKPD dan Musrenbang Kabupaten yang insya Allah dilaksanakan tanggal 7 Maret 2011.
Terima kasih atas dukungan semua fihak.

Tentang Bidang Sosbud Bappeda Trenggalek

Bidang Sosbud, merupakan salah satu bidang yang ada di Bappeda Kabupaten Trenggalek. Berdasarkan struktur organisasi, terdiri dari seorang kabid, dua orang kasubid dan empat orang staf. Jadi seluruhnya di dalam bidang sosbud terdapat 7 (tujuh) orang karyawan.